Pembangunan pelabuhan Kuwaru diundur

15 April 2009

KP Rencana pembangunan pelabuhan di Pantai Kuwaru Srandakan belum akan direalisasikan Pemerintah Kabupaten Bantul dalam waktu dekat. Sekretaris Daerah Gendut Sudarto mengatakan hingga kini pihaknya belum menemukan kesepakatan dari investor-investor yang mengajukan kerjasama dengan Pemda. Padahal cukup banyak investor yang mengajukan diantaranya perantara investor dari Uni Eropa yang menawarkan kerjasama Desember 2008. Namun tidak terjadi kesepakatan karena investor tidak dapat mengabulkan permintaan Pemda. Pemda mensyaratkan investor untuk membangun dermaga sekaligus menyediakan kapalnya sebanyak 195 buah kapal. Gendut beranggapan keberadaan pelabuhan tidak akan banyak membantu masyarakat bila tidak diimbangi dengan adanya kapal. Kapal-kapal tersebut diharuskan memiliki bobot minimal 200 gross ton per buah yang dapat digunakan untuk melaut selama satu bulan penuh dengan awak 10 nelayan. Dengan kapal-kapal tersebut diharapkan nelayan di pesisir pantai selatan mampu menjaring ikan hingga 100 mil dari tepi pantai. Potensi ikan dalam jarak tersebut cukup besar terutama ikan tuna yang bernilai ekonomi tinggi. Selama ini kapal nelayan hanya mampu berlayar beberapa kilometer dari garis pantai sehingga perolehan ikan terbatas. (lia)

 

Panitia Unas khawatir listrik byar pet

Kp Panitia Ujian Nasional 2009 kabupaten Bantul mengkhawatirkan kemungkinan terjadinya pemdaman listrik saat Ujian berlangsung. Kepala Bidang Pendidikan Menengah Atas Dinas Pendidikan Menengah Bantul totok sudarto menjelaskan untuk mata ujian Bahasa Inggris menggunakan sistim listening yang membutuhkan tenaga listrik untuk memutar kaset. Belajar dari pengalaman padamnya aliran listrik saat pemungutan suara totok menilai perlu langkah antisipatif. Totok mengaku sudah berkoordinasi dengan PLN. Namun untuk menjamin pelaksanaan ujian tidak terganggu totok menginstruksikan setiap sekolah untuk menyediakan tape yang dapat diputar dengan tenaga baterey. Sementara untuk persiapan lainnya totok menilai sudah beres. Totok menambahkan berdasarkan hasil tryout terakhir rata-rata kelulusan mencapai 75 persen.

Sementara itu dihubungi melalui telpon Manager PLN UPJ Bantul Mardoyo mengaku tidak berani menjamin tidak akan terjadi pemadaman listrik saat pelaksanaan ujian nasional. Mardoyo menjelaskan rusaknya jaringan akibat faktor alam menjadi alasan terbesar pemadaman listrik selama ini. Padahal berdasarkan pengamatan terakhir cuaca di wilayah bantul sangat tidak stabil. Hujan disertai angin yang dapat mengakibatkan kerusakan jaringan masih sering terjadi. Mardoyo mengaku untuk cadangan PLN UPJ Bantul hanya memili 1 genset dengan daya 900 watt. Padahal kebutuhan listrik untuk 1 sekolah berkisar antara 3.500 hingga 4.500 watt. (tok)

 

Polres dan Kodim patroli bersama

Kp 400 Personil gabungan Polres dan Kodim Bantul selasa pagi melakukan patroli bersama. Patroli dilakukan hingga ke wilayah kecamatan Sedayu. Kapolres Bantul AKBP Stephen M Napiun mengatakan selain sebagai bentuk refresing dan lebih mendekatkan hubungan antara Polisi,TNI dan Rakyat,Patroli juga bertujuan memnatau kondisi keamanan setelah pemungutan suara 9 April 2009. Stephen menjelaskan berdasarkan hasil pemnatauan suasana cukup kondusif meski terdapat kemungkinan munculnya gangguan keamanan yang perlu diwaspadai. Stephen menagku sudah mengantongi data wilayah-wilayah yang rawan gangguan keamanan. (tok)

 

Partai-partai perkirakan perolehan kursi

KP Meski rekapitulasi resmi dari KPU belum diumumkan, beberapa partai politik sudah memperkirakan perolehan kursi di DPRD Bantul. PDIP memperkirakan perolehan kursi turun hingga 40%, sedangkan PKS justru memperkirakan kenaikan perolehan kursi. Wakil Sekretaris DPD PDIP A Yulianto mengatakan hingga kini PDIP sudah memperoleh 11 kursi, perolehan sebelumnya melalui pemilu 2004 sebanyak 16 kursi. Yulianto memperkirakan adanya penurunan perolehan kursi hingga 40% karena berbagai hambatan. Adanya daerah-daerah tertentu yang mendapatkan sosilisasi dari beberapa caleg sekaligus menjadi salah satu penyebab turunnya perolehan kursi. Yulianto mencontohkan adanya dua atau tiga dusun yang didatangi tiga caleg PDIP dalam waktu yang berlainan. Selain itu permasalahan DPT juga menyebabkan berkurangnya perolehan suara yang berakibat pada perolehan kursi. Yulianto menyebutkan banyaknya tim sukses atau simpatisan partainya tidak terdaftar dalam DPT.

Di bagian lain Ketua DPD PKS Bantul Arif Haryanto optimis PKS dapat mempertahankan perolehan kursi di DPRD Bantul. Arif menjelaskan dalam pemilu 2004 PKS mendapatkan 32.000 suara dengan perolehan 5 kursi di DPRD Bantul. Untuk sementara pada pemilu 2009 ini PKS sudah mengantongi 40.000 suara sehingga dapat dipastikan perolehan 5 kursi.

Divisi Teknis Pelaksanaan Pemilu KPU Bantul Nurhuri Mustofa mengatakan rekapitulasi perolehan suara DPRD baru akan dilaksanakan Sabtu 18 April 2009. Saat ini KPU hanya menerima rekapitulasi data C1 IT DPR RI. Huri mengatakan hingga kini baru 16 kecamatan yang menyerahkan lembar C1 ke KPU. Kecamatan Jetis menjadi satu-satunya kecamatan yang belum menyerahkan lembar C1 hingga Selasa pagi. Meski 16 kecamatan sudah menyerahkan lembar C1, Huri mengatakan rekap belum belangsung sepenuhnya karena hanya terdapat 1 alat dan perlunya pengecekan ulang sebelum data dikirim ke KPU Pusat. Untuk sementara perolehan suara PDIP untuk kursi DPR RI merupakan suara tertinggi di Bantul diikuti Partai Demokrat dan Partai Golkar. (lia)

 

Jumat bimtek pemutakhiran DPT

KP KPU Bantul akan mengadakan bimbingan teknis pemutakhiran DPT bagi Petugas Pemungutan Suara (PPS) Jumat 17 April 2009 untuk persiapan pilpres. Divisi Teknis Pelaksanaan Pemilu KPU Bantul Nurhuri Mustofa berharap permasalahan DPT yang terjadi pada pemilihan legislative tidak terulang dengan adanya bimtek tersebut. Seusai bimtek PPS akan mengumpulkan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) yang beroperasi door to door memperbaiki DPT.  Petugas diharuskan mendatangi warga secara langsung sehingga tidak terjadi kekeliruan seperti pada pemilihan legislative. Setelah pemutakhiran selesai PPS diharuskan mencermati data sebelum disampaikan ke KPU. Hal ini tidak sempat dilakukan pada pemilihan legislative. Huri menambahkan PPDP dibekali DPS dan tambahan formulir untuk melakukan pemutakhiran data hingga 10 Mei 2009. (lia)

 

PDIP masih memimpin

Kp Meski muncul protes dari beberapa partai politik terhadap pelaksanaan pemilu legislatif 2009 namun rekapitulasi suara oleh KPU Bantul terus berjalan. Berdasarkan data sementara dari 200 Tempat Pemungutan Suara. Untuk Caleg DPR RI PDIP masih meimpin dengan 18 perse suara,diikuti Demokrat 16 persen,PAN dan Golkar 13 persen,PKS 8 persen dan Gerindra 5 persen. 200 TPS ini masuk dalam wilayah 9 desa. sehingga masih terdapat 66 desa dengan 1935 TPS yang belum memasukan hasil rekapitulasi suara DPR RI ke KPU Bantul. (tok)

 

Pencuri beraksi di Griya Pratama Asri Sewon

Kp Pelaku pencurian senin sore beraksi di komplek perumahan Griya Pratama Asri Bangunharjo Sewon. Pelaku berhasil mencuri telepon genggam beserta uang tunai 200 ribu rupiah dari rumah di Blok B7. Pencurian pertama kali diketahui korban Sri Raini Resmitasari 17 tahun saat pulang sekolah. Korban mendapati pintu depan sudah rusak. Saat memeriksa lemari,korban tidak mendapati telpon genggam beserta uang miliknya. Peristiwa ini dilaporkan ke Polsek Sewon. (tok)